Apa sih robot trading itu? Robot trading adalah suatu perangkat lunak yang di-install-kan ke metatrader/platform trading dari broker yang Anda gunakan. Bahasa kerennya untuk robot trading ini adalah AI — Artificial Intelegence. Tujuan robot trading ini sendiri adalah untuk mempermudah kalian untuk trading otomatis ya (auto pilot gitu).
Jadi, jika pakai robot ini maka sebuah perangkat lunak mesin pintar yang akan melakukan analisa pasar dan yang trading open order, semuanya dilakukan robot. Kalian untuk menyatukan ketertiban yang dibuat oleh robot itu tadi. Dengan harapan menghasilkan profit yang banyak tentunya. Namun bagaimana caranya memilih robot trading yang bagus sehingga bisa menghasilkan profit ?
Baca juga :
Robot Trading Semakin Populer Untuk Berinvestasi
Nah, di artikel ini, saya mau membahas cara memilih robot trading forex yang bagus. Cara pertama untuk menggunakan robot itu bagus dan sudah diuji coba untuk waktu yang lama adalah dengan meminta hasil robotnya. Robot yang BUKAN abal-abal biasanya akan memposting hasil robotnya di myfxbook dan fxblue. Cari robot dengan hasil yang dijanjikan dan yang sudah di test selama bertahun-tahun ya.
Kedua, robot harus di test dengan cara forward test (LIVE TRADE). Apa itu Forward test adalah cara test (pengujian) robot di pasar yang sebenarnya. Beda dengan back test atau strategy tester ya. Kalau back test itu pengujian robot menggunakan data simulasi atau data masa last (no slippage, no requote, no gap, hal itu tidak bisa dideteksi), jadi tidak akurat lah hasilnya.
Kalau hasil forward test ini akurat karena robot di test di situasi market yang saat itu terjadi. Jadi robot juga mengalami slippage, requote, gap dll. Apalagi kalau robotnya di test dengan forward test selama bertahun-tahun. Semakin baguslah robotnya. Pokonya perlu diingat ya, jangan pilih robot backtest.Meskipun robot sudah diuji selama bertahun-tahun, tapi jika diuji dengan backtest maka sebaiknya jangan dipilih robot itu.
Jangan pilih robot yang teknik tradingnya BERBAHAYA. Misalnya robot yang pakai teknik trading martingale dan averaging. Mengapa sih 2 teknik itu berbahaya. Karena jika posisi floating minus, maka lot akan terus ditambah sampai posisi profit. Kalau market berbalik arah sih tidak apa apa ya, kalau tidak gimana dong. Jadi, kalau pakai kedua teknik trading itu, minus yang dihasilkan itu besar tapi profit yang didapat kecil. Jadi kurang bagus. Robot manajemen risiko yang baik. Drawdown robot tidak boleh lebih dari 40%. Jika robot drawdown 50% maka robot itu agak berbahaya. Drawdown adalah kerugian yang dialami dibandingkan dengan modal. Robot menggunakan akun real, bukan di akun demo.
Baca juga :
Robot Trading Sebagai Asisten Trader
Jika anda menyukai informasi dari artikel ini dan mau tahu informasi seputar saham trading lainnya? Kami siap memberikan edukasi yang sangat informatif. Mau tahu caranya ?
Temukan kami di Channel Sosial Media lainnya
link :
- Website : www.PelatihanProfitInternasional.com
- Telegram : https://t.me/NewsUpdatePPI
- Instagram : @PelatihanProfitInternasional
- Facebook : PT. Pelatihan Profit Internasional
- Youtube : Pelatihan Profit Internasional
Dapatkan informasi seputar edukasi trading gratis lainnya dengan cara klik link di atas.
- Untuk konsultasi online gratis
- Untuk berlangganan Signal Forex dan Signal Commodity
- Registrasi dan jadwal edukasi rutin
- Whatsapp 0817-7234-5888
- Hunting 021-5964-5999/021-5964-5888
Jika anda tetap mau menerima update dari kami mengenai promosi, jadwal edukasi dan berita penting lain, klik linkTelegram ini
https://t.me/NewsUpdatePPI Disini kami memberikan INFORMASI SEPUTAR TRADING LENGKAP GRATIS SETIAP HARI LHO!!
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.