Hal Yang Perlu Dipersiapkan Saat Menjadi Swing Trader

Share this:

Untuk menjadi swing trader dibutuhkan persiapan yang matang dan terencana. Jika anda ingin menjadi seorang swing trader, perhatikan hal – hal berikut.

Hal Yang Perlu Dipersiapkan Saat Menjadi Swing Trader

Halo para trader sejati kali ini kita akan membahas bagaimana persiapan untuk menjadi swing trader. Untuk menjadi swing trader yang pasti membutuhkan persiapan yang sudah direncanakan secara matang. Berikut ini adalah contoh persiapan untuk menjadi swing trader:

 1. Mengatur Money Management

Meskipun menjadi swing trader sangat menyenangkan apalagi ketika memiliki target profit tinggi antara 200 pips. Swing trading pun terlihat cukup mudah karena anda tidak perlu untuk selalu melihat monitor setiap hari. Akan tetapi anda perlu modal yang lebih besar ketimbang trading jangka pendek, karena target Stop Loss yang ditentukan biasanya juga tak boleh ketat untuk memberikan ruang koreksi pada harga.

2. Kembangkan Analisa Fundamental

Jika menjadi seorang swing trader harus paham juga tentang fundamental,  karena pergerakan harga bukan cuma dipicu oleh teknikal saja, tetapi juga oleh analisa fundamental. Swing Trader harus benar-benar paham cara menganalisa pergerakan harga di pasar finansial, mengacu pada data ekonomi dan berita-berita yang menjadi pusat perhatian pelaku pasar.

Tidak hanya itu saja, dibutuhkan pula pemikiran yang cermat tentang bagaimana data-data ekonomi dan berita besar tersebut berdampak pada penilaian baik atau buruknya prospek ekonomi suatu negara. Lantas mengidentifikasi efeknya terhadap nilai tukar suatu mata uang.

3. Mampu Mengidentifikasi Awal Dan Akhir Trend

Menjadi swing trading perlu mengetahui kapan trend akan mulai dan kapan trend akan berakhir karena akan menjadi risiko yang besar ketika melakukan entry saat trend bullish berakhir. Semakin cepat Anda mengetahui kapan suatu trend akan dimulai dan berakhir, maka hal ini bisa memudahkan Anda untuk mendapat kekuatan maksimal.

Ketika anda menggunakan  indikator-indikator momentum, jangan mengikuti sinyal overbought atau oversold untuk melakukan entry Buy atau Sell. Karena bisa jadi saat harga di area overbought atau oversold tersebut, harga masih kuat untuk melanjutkan trend-nya. Lebih baik anda Pastikan dulu apakah harga benar-benar akan berbalik arah atau melanjutkan trend dengan berpedoman pada metode Price Action atau pengamatan sentimen pasar.

Jika  anda menyukai informasi dari artikel ini dan ingin tahu informasi seputar edukasi trading lainnya? Kami siap  memberikan edukasi yang sangat informatif. Mau tau caranya ?

Temukan kami di Channel Sosial Media lainnya

link :

  1. Website : Www.PelatihanProfitInternasional.Com
  2. Telegram : https://t.me/NewsUpdatePPI
  3. Instagram : @PelatihanProfitInternasional  
  4. Facebook : PT. Pelatihan Profit Internasional

Dapatkan informasi  seputar edukasi trading gratis lainnya dengan cara klik link di atas.

  • Untuk konsultasi online gratis
  • Untuk berlangganan Signal Forex dan Signal Commodity
  • Registrasi dan jadwal edukasi rutin
  • Whatsapp 0817-7234-5888
  • Online Marketing 0896-7395-9132/0812-1352-5071/0812-1352-5075
  • Hunting 021-5964-5999/021-5964-5888

Jika anda tetap mau menerima update dari kami mengenai promosi, jadwal edukasi dan berita penting lain, klik linkTelegram ini  
https://t.me/NewsUpdatePPI Disini kami memberikan INFORMASI SEPUTAR TRADING LENGKAP GRATIS SETIAP HARI LHO!!

Loading

Share this:
Translate »
Scroll to Top