Mengenal Strategi Investasi Lump Sum

Share this:
Lump Sum
Strategi Investasi Lump Sum

Mau mulai investasi, tapi penghasilan tidak tetap karena tidak berkantor? Tenang saja, investasi  bisa dilakukan oleh seorang freelancer atau bahkan seorang freelancer.

Berinvestasi merupakan kegiatan yang sering dilakukan oleh banyak orang, terutama di zaman modern seperti saat ini. Tersedianya berbagai layanan dan informasi  berbagai instrumen investasi juga memudahkan para investor pemula bermodal kecil.

Di era digital, selain ketersediaan investasi yang mudah, strategi yang tepat juga menjadi  faktor penting agar uang Anda bisa terus berkembang. Ingatlah bahwa tujuan berinvestasi tidak lebih dari mendapatkan pengembalian setinggi mungkin. Oleh karena itu, menerapkan  strategi investasi yang  sesuai dengan wahana investasi yang dipilih dapat membuat Anda lebih cepat mencapai tujuan investasi yang telah ditetapkan.

Ada strategi investasi yang bisa digunakan oleh mereka yang menerima penghasilan tidak tetap setiap bulan, seperti pekerja lepas atau toko. Strategi lump sum atau deposit sekaligus bisa digunakan oleh mereka yang penghasilannya tidak tetap.

Apa Itu Strategi Lump Sum?

Lump sum adalah  strategi dimana investor menginvestasikan atau menyimpan sejumlah besar uang dalam reksa dana pada waktu tertentu. Konsep compounding biasanya diterapkan dengan menempatkan dana  besar di awal periode investasi tanpa  tambahan kontribusi (top-up) pada instrumen investasi hingga dana tersebut dilunasi. Sebagai aturan, dana dibayarkan ketika tujuan investasi  tercapai atau terlampaui sebelum tenggat waktu.

Karena tidak ada setoran tambahan, dana yang semula disetor melalui strategi compounding dapat mengikuti kondisi pasar. Jadi jika Anda menginvestasikan  dana dalam jumlah besar di saat yang tepat sebagai investor, keuntungan yang Anda dapatkan juga akan berlipat ganda. Sebaliknya, jika waktu yang dipilih tidak tepat, kemungkinan terjadi kerugian yang  cukup besar dibandingkan dengan jumlah dana yang diinvestasikan.

Berikut adalah contoh bagaimana menerapkan strategi lump sum

  • Seorang investor membeli beberapa saham BBRI seharga 20 juta rubel karena baru saja menerima uang THR dari pekerjaannya. Saat itu, harga saham BBRI anjlok.
  • Harga emas  di pasar turun, investor memanfaatkan momen ini untuk membeli 10 gram emas. Biasanya investor ini membeli 1 gram emas setiap bulan secara rutin.

Keuntungan dan Risiko Strategi Investasi Lump Sum

Lump Sum
Strategi Investasi Lump Sum

Pada tahun 2012, Forbes melaporkan bahwa penelitian  Vanguard menunjukkan bahwa pada akhir periode 10 tahun, investasi satu kali mengungguli rata-rata biaya dolar. Lalu apa keuntungan lain dari berinvestasi dengan strategi lump sum?  

1. Efektif untuk Investasi

Strategi lump sum juga dinilai efektif dalam berinvestasi. Asalkan dilakukan tepat waktu.

Jika Anda berinvestasi pada dana investasi, Anda bisa menerapkan strategi investasi one-time payout ketika Net Asset Value (NAB)  turun ke level terendah. Dengan cara ini Anda bisa  mendapatkan lebih banyak real estat dengan harga  lebih murah.

Selain itu, investasi satu kali yang  dilakukan dalam jumlah besar di reksa dana juga dapat menghasilkan keuntungan yang tinggi. Misalnya, jika pasar menunjukkan periode pertumbuhan,  nilai investasi juga meningkat banyak.

2. Cocok untuk Investasi Jangka Panjang

Strategi investasi lump sum juga dinilai cocok untuk investasi jangka panjang, Be-emers. Fincash mengatakan investasi jangka panjang dengan strategi lump sum bisa dipertimbangkan untuk jangka waktu investasi sekitar 10 tahun atau lebih.  Selain itu, strategi penjumlahan harus digunakan untuk investasi tingkat tinggi yang benar-benar berjangka panjang.  Di sisi lain, strategi investasi jumlah tetap juga mengandung risiko seperti:

Ini membutuhkan dana investasi yang besar, sehingga tidak cocok untuk investor rata-rata. jika dilakukan pada waktu yang salah, seperti saat harga reksa dana  turun, investor bisa bonks alias rugi besar!

Kapan Waktu yang Tepat Menggunakan Strategi Investasi Lump Sum?

Secara umum,  sum strategy cocok jika Anda memenuhi syarat sebagai investor berikut ini:

1. Adanya modal atau dana investasi yang besar

Karena pembelian suatu aset/instrumen investasi biasanya dilakukan dalam jumlah yang besar, maka dana investasi yang akan dibuat juga harus besar. Jika Anda tidak memiliki modal atau  dana untuk berinvestasi dalam jumlah besar, Anda harus menggunakan strategi investasi  jumlah kecil standar atau rata-rata biaya dolar.

2. Anda memiliki toleransi risiko yang tinggi

Strategi ini sangat direkomendasikan untuk  investor yang agresif dan memiliki  toleransi risiko yang tinggi. Karena jumlah aset atau instrumen investasi yang dimiliki banyak, maka pergerakan nilai  ke arah negatif juga  lebih besar dari investasi normal. Anda harus lebih siap secara mental.

3. Tujuan investasi jangka panjang

Jika Anda memiliki tujuan investasi jangka panjang dengan  aset atau sarana investasi yang tepat, seperti saham atau reksadana, strategi ini  lebih cocok. Semakin cepat Anda membeli  aset atau instrumen dalam jumlah besar yang menjanjikan potensi pendapatan tinggi di masa depan, maka akan semakin menguntungkan jika Anda mengalami profit nantinya.

4. Apakah penghasilan Anda berfluktuasi

Jika Anda memiliki penghasilan tidak tetap, seperti  lepas atau berdagang, mungkin akan lebih tepat menggunakan strategi ini. Investasi reguler mudah dilakukan hanya  untuk  investor pendapatan tetap seperti karyawan.

Dapat melakukan analisis investasi yang baik: Strategi lump sum membutuhkan investor yang tahu bagaimana melakukan analisis waktu dan jenis aset/instrumen investasi yang tepat. Tentu saja, membeli dalam jumlah besar  harus diimbangi dengan  waktu yang tepat dan investasi aset/instrumen untuk memaksimalkan nilai, dalam hal ini kemampuan analisis investor juga harus lebih disempurnakan dalam strategi ini.

Baca Juga :

Kenali Instrumen Investasi Forex

Cara Kerja Strategi Investasi Lump Sum

Cara kerja investasi lump sum sebagai berikut:

  • Investor menentukan tujuan dan jangka waktu investasi yang diinginkan.
  • Investor Investor memilih jenis instrumen investasi atau aset yang akan diinvestasikan.
  • Investor menentukan jumlah dana yang akan diinvestasikan.
  • Investor melakukan setoran dalam jumlah besar di awal periode investasi.

Seperti  dijelaskan di atas, operasi penjumlahan ini memungkinkan  investor untuk membeli lebih banyak  pada waktu yang tepat, terutama jika  nilai aset atau harga  instrumen investasi turun secara signifikan. Tentu saja, sekarang harganya naik, keuntungannya bahkan lebih tinggi.

Namun perlu diingat, karena  metode penjumlahan lebih cocok untuk investor  agresif, maka sebagai investor Anda harus mempelajari secara detail kinerja  aset atau instrumen investasi yang  dipilih. Berinvestasi dalam dana besar menggunakan strategi ini membutuhkan pemilihan dan pengaturan waktu aset yang tepat untuk memaksimalkan potensi pengembalian atau return.

Potensi keuntungan lebih besar dengan pembayaran sekaligus

Demikian penjelasan singkat mengenai strategi investasi lump sum. Jika diterapkan dengan benar dan di tangan investor yang cermat,  potensi keuntungan  di masa depan tentu bisa lebih besar. Terlepas dari strategi investasi yang Anda gunakan, selalu ingat untuk  melakukan analisis lebih dalam terhadap berbagai aset atau instrumen investasi. Dengan demikian, strategi yang digunakan dapat lebih tepat sasaran, sesuai dengan tujuan dan jadwal investasi, serta dapat meminimalkan risiko.

Kami PT. Pelatihan profit internasional juga menyediakan robot trading otomatis seperti robot trading untuk forex, robot trading komoditi (gold dan silver) dan robot trading untuk saham amerika. Tentunya robot trading kami memberikan profit bagi anda dengan tingkat keakurasian mencapai 80% dalam sebulan. Tunggu apalagi, ayo bergabunglah sekarang bersama kami PT. Pelatihan Profit Internasional hubungi :

Syarat dan ketentuan berlaku.

Jika anda menyukai informasi dari artikel ini. Kami siap  memberikan edukasi yang sangat informatif. Mau tahu caranya ?

Temukan kami di Channel Sosial Media lainnya

link :

  1. Website :  https://www.ptppi.id
  2. Telegram : https://t.me/NewsUpdatePPI
  3. Instagram :  ptppi_official
  4. Saluran Whastsapp : BelajarTrading PPI
  5. Channel Telegram : Belajar Trading untuk pemula
  6. Youtube : Pelatihan Profit Internasional
  7. Tiktok : @ptppi_official

Dapatkan informasi seputar edukasi trading gratis lainnya dengan cara klik link di atas.

  • Untuk konsultasi online gratis
  • Untuk berlangganan Signal Forex, Signal Commodity dan Signal Saham
  • Registrasi dan jadwal edukasi rutin
  • Whatsapp 0817-7234-5888
  • Hunting 021-5964-5999 / 021-5964-5888

Jika anda tetap mau menerima update dari kami mengenai promosi, jadwal edukasi dan berita penting lain, klik link Telegram ini https://t.me/NewsUpdatePPI dan untuk Anda yang ingin belajar seputar trading bisa ikuti saluran Whatsapp Belajar Trading PPI. Disini kami memberikan INFORMASI SEPUTAR TRADING LENGKAP GRATIS SETIAP HARI LHO!

Loading

Share this:
Translate »